Pengertian Manajemen Bandwidth : Definisi, Manfaat, dan Cara Kerja
Manajemen bandwidth merupakan proses pengaturan jumlah data pada jaringan dengan mengatur alokasi perangkat yang memakan data jaringan. Hal ini membantu meringankan kemacetan jaringan dan memastikan aplikasi kritis suatu organisasi mendapatkan bandwidth yang cukup.
Konsep pengelolaan bandwidth menyerupai dengan penjatahan. Prinsip penjatahan menyerupai kondisi darurat akibat pandemi covid-19 yang membatasi jumlah komoditas.
Penjatahan memastikan apakah semua orang mendapatkan yang dibutuhkan. Dalam pengertian bandwidth management, porsi bandwidth di jatah untuk setiap aplikasi maupun perangkat.
Manajemen bandwidth
Manajemen bandwidth adalah cara untuk menyelesaikan masalah kecepatan internet yang tiba-tiba melambat ketika banyak yang menggunakan jaringan. Maupun membuka aplikasi di beberapa aplikasi dalam satu perangkat sekaligus.
Apa itu Bandwidth
Bandwidth mengacu pada jumlah maksimum data yang dapat ditransfer jaringan, perangkat, maupun aplikasi. Semakin besar bandwidth, makin cepat kecepatan koneksi jaringannya.
Bandwidth dapat diibaratkan sedotan yang memiliki ukuran berbeda. Orang dengan sedotan yang lebih besar mampu menyeruput minuman lebih banyak daripada sedotan lebih kecil.
Hal yang sama dengan perangkat maupun alamat IP dengan lebar pita yang lebih besar. Sebab dapat mempengaruhi koneksi internet lebih cepat.
Pentingnya manajemen bandwidth
Koneksi jaringan dipengaruhi beberapa aktivitas yang terjadi. Jika berada dalam lingkungan perkantoran, aktivitas karyawan mempengaruhi koneksi jaringan, antara lain:
Mengunggah informasi karyawan baru ke dalam platform sistem informasi sumber daya manusia
Mendownload bahan penelitian untuk riset melalui mesin pencari seperti Google
Menonton video hiburan di Youtube
Mengunggah foto, video, maupun konten lewat sosial media
Tidak ada komentar:
Posting Komentar